Xavi Berencana Latih Klub Liga Inggris, tapi Bukan Liverpool

DOHA – Legenda Barcelona, Xavi Hernandez, kini tengah meniti karier sebagai seorang pelatih sepakbola. Pria berpaspor Spanyol itu tak memungkiri bahwa salah satu impiannya sekarang adalah bisa berkiprah sebagai pelatih di salah satu klub besar Liga Inggris.

Meski Xavi tak pernah merasakan berkarier di Liga Inggris ketika menjadi pemain, namun ia tak memungkiri kalau kompetisi di Negeri Ratu Elizabeth itu merupakan yang paling menarik di dunia. Maka dari itu, Xavi pun tertantang untuk bisa berkiprah di sana.

Chelsea vs Liverpool

Terlebih lagi, Liga Inggris saat ini memiliki banyak klub besar yang bersaing ketat dalam perebutan posisi di papan atas. Dalam satu wawancara, Xavi mengaku akan sangat senang jika bisa menangani salah satu dari Manchester United, Manchester City, Arsenal, Chelsea, atau Tottenham Hotspur.

Uniknya, dalam pernyataannya tersebut, ia tak menyebut nama Liverpool. Meski demikian, ia menganggap manajer Liverpool saat ini, Jurgen Klopp, sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Xavi pun ingin seperti itu, pergi ke Liga Inggris dan kemudian menjalani karier yang luar biasa.

“Itu tujuan saya, tetapi tentunya, siapa yang tidak suka Liga Inggris? Suasana sepakbolanya, stadion penuh sesak dan orang-orang yang bermain di Liga Inggris mengatakan itu luar biasa,” tutur Xavi, mengutip dari Sport Bible, Rabu (25/9/2019).

Xavi Hernandez

“Jelas jika saya harus memilih, saya akan memilih tim besar, City atau United, Chelsea, Arsenal atau Tottenham. Selain itu, Klopp dan (Mauricio) Pochettino dan Unai Emery, banyak orang yang telah pergi ke sana dan melakukan pekerjaan yang luar biasa,” tambahnya.

Messi Koleksi 6 Gelar Pemain Terbaik Dunia

MILAN – Lionel Messi terpilih sebagai pemain terbaik FIFA, dalam penganugerahan yang dilangsungkan di Kota Milan, Italia, pada Selasa (24/9/2019) dini hari WIB. La Pulga –julukan Messi– mengoleksi 46 poin, mengungguli Virgil Van Dijk di posisi dua (38) dan Cristiano Ronaldo (36).

Gelar ini bukanlah yang pertama bagi ayah tiga anak tersebut. Semenjak turun di persepakbolaan profesional pada 2004, kapten tim nasional Argentina itu tercatat telah memenangi enam trofi pemain terbaik dunia.

Lionel Messi

Sebelum tahun ini, Messi menyabetnya pada 2009, 2010, 2011, 2012 dan 2015. Pencapaian Messi tahun ini sama persis dengan raihan yang disabet pada 2010 dan 2012. Pada dua tahun tersebut, Messi memenangi trofi pemain terbaik dunia meski tidak mengantarkan Barcelona menjuarai trofi Liga Champions.

Sekadar mengingatkan di Liga Champions 2018-2019, langkah Barcelona terhenti di semifinal setelah kalah agregat 3-4 dari Liverpool. Meski begitu, Messi mentereng di level individu dengan keluar sebagai top skor Liga Champions, tepatnya dengan koleksi 12 bola.

Messi pun tercatat sebagai satu-satunya pesepakbola yang mengoleksi dua digit gol di Liga Champions 2018-2019. Secara keseluruhan, pesepakbola 32 tahun itu mencetak 51 gol dari 50 penampilan bersama Barcelona di semua kompetisi pada 2018-2019.

Lionel Messi

Sekarang yang jadi pertanyaan, sanggupkah Messi melanjutkan tren positif di atas dengan memenangi trofi Ballon dOr 2019? Pemenang trofi Ballon dOr 2019 akan diumumkan pada Desember mendatang.

Zidane Terancam Dipecat Madrid, Begini Reaksi Ramos

MILAN – Kapten sekaligus bek andalan Real Madrid, Sergio Ramos, memberikan komentar soal rumor masa depan pelatih klubnya, yakni Zinedine Zidane. Ramos percaya bahwa manajemen Madrid bakal terus memberikan kepercayaan kepada Zidane sebagai pelatih mereka.

Sebagaimana diketahui, masa depan Zidane sebagai pelatih Madrid memang tengah kencang dispekulasikan kelanjutannya. Terlebih dengan beberapa hasil negatif yang didapat Madrid pada awal musim 2019-2020.

Real Madrid

Situasi tersebut membuat manajemen Madrid kecewa dengan kinerja Zidane sebagai pelatih mereka. Terlebih pada jendela transfer musim panas 2019, manajemen Madrid harus keluar uang banyak untuk memboyong sejumlah pemain guna memperkuat skuad mereka.

Beberapa hari terakhir pun muncul bahwa Zidane mendapatkan ultimatum dari manajemen Madrid. Bahkan muncul rumor juga bahwa manajemen Madrid sudah menghubungi mantan pelatih mereka, yaitu Jose Mourinho, untuk menggantikan peran Zidane.

Ramos pun lantas memberikan reaksinya soal rumor masa depan Zidane sebagai pelatih Madrid. Personel Timnas Spanyol tersebut menyebut bahwa rumor pemecatan Zidane dari kursi kepelatihan Madrid hanyalah omong kosong belaka.

“Segala sesuatu yang mengelilingi Real Madrid akan memenuhi cover-cover media, dan program surat kabar serta terus menciptakan spekulasi mengenai apapun tentang kami,” ucap Ramos, seperti dikutip dari AS, Selasa (24/9/2019).

Zinedine Zidane

“Menurut pendapat saya, berbicara tentang pelatih lain menunjukkan rasa tidak hormat kepada pelatih kami. Dalam hal ini, kami harus menunjukkannya terlepas hasil yang kami raih bersama Zidane baru-baru ini,” sambung pemain berusia 33 tahun tersebut.

Baca Juga: Madrid Tundukkan Sevilla, Zidane Ungkap Kunci Kemenangan

“Sekarang, Anda harus tetap tenang. Kami ulangi bahwa kami ingin mempertahankan dinamika kerja yang baik dan ragu pada Real Madrid pada tahap musim ini akan menjadi hal yang tidak masuk akal. Maka dari itu, tenanglah dan percayakan pada tim dan pelatih ini,” tutupnya.

Hasil Pertandingan Liga Spanyol 2019-2020, Minggu 22 September 2019

SEJUMLAH laga seru dan menarik tersaji di pekan keenam Liga Spanyol 2019-2020 pada Minggu 22 September 2019. Meski tidak ada hasil yang mengejutkan, setidaknya 10 tim telah berusaha untuk meraih poin penuh guna menjaga tren positif musim ini.

Salah satunya adalah laga yang mempertemukan Real Madrid kontra Sevilla. Los blancos –julukan Real Madrid– yang bertandang ke markas Sevilla dini hari tadi, sukses membawa pulang poin penuh usai berhasil menang tipis 1-0 atas tim tamu.

Sevilla vs Real Madrid 2019

Karim Benzema menjadi aktor dibalik terciptanya gol semata wayang di laga tersebut. Tambahan tiga poin di laga ini membawa Sergio Ramos dan kolega terus menempel ketat Atletic Bilbao di puncak klasemen sementara Liga Spanyol musim ini.

Real Madrid berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan koleksi 11 poin dan hanya terpaut selisih gol dari Bilbao yang berada di posisi teratas.

Sementara itu di laga lainnya, Bilbao juga sukses meraih tiga poin saat menjamu Deportivo Alaves. Bilbao menang meyakinkan dua gol tanpa balas di laga tersebut.

Berikut hasil lengkap pertandingan Liga Spanyol 2019-2020, Minggu 22 September 2019

Liga Spanyol 2019-2020

Cristiano Ronaldo Akui Juventus Kesulitan untuk Bisa Kalahkan Verona

TURIN – Juventus harus bersusah payah meraih tiga poin di pekan keempat Liga Italia 2019-2020 kala mereka berjumpa Hellas Verona pada Minggu (22/9/2019) dini hari WIB tadi. Dikatakan susah payah karena Verona memang tampil cukup baik sehingga bisa membuat pasukan Juventus hanya bisa menang tipis 2-1.

Beruntung Juventus memiliki Cristiano Ronaldo, karena mantan pemain Real Madrid itulah yang menjadi pahlawan klub tersebut di laga melawan Verona. Sebab selain memberikan assist kepada Aaron Ramsey pada gol pertama Juventus di menit 33, Ronaldo juga menjadi pencetak gol penentu kemenangan Bianconeri –julukan Juventus– di pertandingan itu.

Suasana laga Juventus vs Hellas Verona

Menariknya, sebelum dua gol Juventus itu terjadi, tim asuhan Maurizio Sarri sempat tertinggal terlebih dahulu oleh Verona. Tepatnya karena Miguel Veloso berhasil merobek jala gawang Juventus pada menit ke-20.

Sempat tertinggalnya Juventus, hingga berhasil membalikkan keadaan dan akhirnya menang tipis atas Verona diakui Ronaldo adalah hasil kerja keras maksimal timnya. Sebab Ronaldo tak menampik bahwa Juventus butuh kerja keras ekstra hanya untuk bisa menang 2-1 atas tim tamunya itu.

Dikatakan Ronaldo, kesulitan Juventus mengalahkan tim sekelas Verona lantaran mereka kelelahan usai kembali dari Madrid. Tepatnya usai bertandang ke markas Atletico Madrid di laga perdana Grup D Liga Champions 2019-2020 pada Kamis 19 September 2019 kemarin.

Aksi Cristiano Ronaldo saat sedang membela Juventus

Karena kelelahan itulah pada akhirnya yang membuat Juventus kesulitan menghadapi Verona. Namun, menurut Ronaldo yang terpenting adalah hasil akhir, yang mana Juventus berhasil mendapatkan tiga poin dari laga lanjutan Liga Italia 2019-2020 tersebut.

“Hal yang terpenting adalah tim kami menang. Kami kelelahan setelah laga Liga Champions, yang itu adalah hal yang sungguh wajar setelah melalui sebuah perjalanan. Apalagi jika meihat betapa intensnya pertandingan di Madrid kemarin. Namun, intinya kami mampu menyelesaikan semuanya (dengan baik),” tegas Ronaldo, mengutip dari Football Italia, Minggu (22/9/2019).

China Bakal Berusaha Rebut Tiga Poin dari Timnas Indonesia U-16 di SUGBK

JAKARTA – Ajang Kualifikasi Grup G Piala Asia U-16 2020 akhirnya telah sampai ke pertandingan terakhir. Salah satu tim yang bakal menghadapi laga pamungkas itu adalah China, yang mana akan melawan Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-16 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Minggu 22 September 2019 malam WIB.

Menjadikan tim tuan rumah sebagai lawan mereka pada laga pamungkas babak kualifikasi itu diakui pelatih China, Antonio Puche Vicente, bukanlah perkara yang mudah. Sebab ia yakin suporter Indonesia bakal memenuhi SUGBK dan bakal memberikan tekanan kepada para pemainnya.

Akan tetapi, Antonio masih percaya ada peluang bagi China untuk merebut tiga poin dari Timnas Indonesia U-16. Apalagi tiga poin sangatlah penting untuk memastikan diri siapa yang bakal mewakili Grup G untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-16 2020 nanti.

“Selanjutnya, lawan Indonesia kami tentu akan mengincar kemenangan, tapi sepertinya tidak mudah, apalagi mereka didukung oleh penonton yang akan mendukungnya,” jelas Antonio, dikutip dari laman resmi PSSI, Sabtu (21/9/2019).

Rekor Head to Head Chelsea vs Liverpool di Liga Inggris : Okezone Bola

LONDON – Big match akan menghiasi pekan keenam Liga Inggris 2019-2020 saat Chelsea menjamu Liverpool di Stadion Stamford Bridge, Minggu 22 September malam WIB. Kedua tim sedang menjalani nasib berbeda di Liga Inggris dalam lima pertandingan pertama.

Liverpool sukses menyapu bersih lima laga tersebut dengan kemenangan sehingga menduduki puncak klasemen sementara dengan 15 poin. Sebaliknya Chelsea, terpaku di peringkat enam berkat hasil dua kali menang, dua kali seri, dan sekali kalah.

Liverpool duduk di puncak klasemen Liga Inggris (Foto: UEFA)

Situasi tersebut tentu membuat Liverpool diunggulkan untuk menang menghadapi anak asuh Frank Lampard. Akan tetapi, rekor head to head kedua tim berimbang ketika bicara soal pertemuan di Liga Inggris. Si Merah dan Si Biru sama-sama memetik 10 kemenangan dan sembilan imbang dari 29 perjumpaan. Dari lima partai terakhir, keduanya sama-sama menang sekali dan imbang tiga kali.

Jika rekor direntang ke semua kompetisi, kedua klub sudah berjumpa sebanyak 50 kali. Chelsea lebih unggul dari Liverpool dengan 19 kemenangan, 15 kali imbang, dan 16 kalah. Pertemuan terakhir kedua tim di Piala Super Eropa 2019 berakhir imbang pada waktu normal, tetapi dimenangi Liverpool via adu penalti.

Chelsea sedikit inferior dalam lima pertemuan terakhir melawan Liverpool

Melihat 10 pertemuan terakhir di Liga Inggris, Liverpool pantas diunggulkan karena meraih tiga kemenangan, lima imbang, dan dua kali kalah. Jika dikerucutkan pada lima laga terakhir di Stamford Bridge, anak asuh Jurgen Klopp tetap punya rekor lebih baik.

Liverpool mampu dua kali menang di London, yakni pada musim 2015-2016 (3-1) dan 2016-2017 (2-1), keduanya sudah bersama Jurgen Klopp. Sementara itu, Chelsea hanya bisa menang sekali pada Mei 2018 dengan skor 1-0. Karena itu, Jordan Henderson dan kawan-kawan layak diunggulkan meraih poin penuh di Stamford Bridge.

Berikut lima pertemuan terakhir kedua tim di Liga Inggris:

Liverpool 2-0 Chelsea, 14 April 2019

Chelsea 1-1 Liverpool, 29 September 2018

Chelsea 1-0 Liverpool, 6 Mei 2018

Liverpool 1-1 Chelsea, 25 November 2017

Liverpool 1-1 Chelsea, 31 Januari 2017

2 Gol Madrid Dianulir, Casemiro Tak Mau Cari Alasan

PARIS – Gelandang Real Madrid, Casemiro, tidak mau mencari-cari alasan setelah timnya takluk 0-3 dari Paris Saint-Germain (PSG) di matchday pertama Grup A Liga Champions 2019-2020, Kamis (19/9/2019) dini hari WIB. Pesepakbola asal Brasil itu menilai, Madrid memang layak kalah, meski dua gol mereka sempat dianulir oleh wasit asal Inggris, Anthony Taylor.

Secara statistik, Madrid memang kalah dari Les Parisiens –julukan PSG. Secara penguasaan bola, Madrid hanya mencatatkan 47 persen. Sementara itu perihal shot on target, skuad asuhan Zinedine Zidane itu sama sekali gagal melepaskan bola ke gawang lawan.

Real Madrid

Seperti yang sudah dibahas di atas, Madrid sebenarnya dapat mencetak dua gol. Hanya saja, dua gol tersebut dianulir wasit. Momen pertama terjadi pada menit 34. Gareth Bale berhasil membobol gawang PSG kawalan Keylor Navas lewat tembakan chip.

Hanya saja sebelum melepaskan tembakan, si kulit bulat sempat menyentuh tangan Bale. Sebelum menganulir gol tersebut, wasit Taylor pun sempat mengecek Video Assistant Referee (VAR). Kemudian, gol kedua yang dianulir tercipta pada menit 76.

Saat itu, Karim Benzema yang dapat membobol gawang PSG. Namun, sebelum mencetak gol, winger Madrid Lucas Vazquez sudah terjebak dalam posisi offiside. Alhasil, Madrid takluk 0-3 dari PSG lewat gol-gol yang dicetak Angel Di Maria pada menit 14 dan 33, serta Thomas Meunier (91’).

Casemiro

“Kami memiliki peluang. Kami mencetak dua gol, namun dianulir. Meski begitu, kami tidak pantas mencari-mencari alasan. Kami tidak bermain baik dan ini merupakan waktu yang tepat untuk memperbaiki semuanya,” ujar Casemiro mengutip dari Marca, Kamis (19/9/2019).

Jelang Tandang ke Markas Atletico, Sarri Ingin Juventus Tampil Tanpa Beban

MADRID – Juventus akan lebih dulu bertandang ke markas Atletico Madrid di laga perdana Grup D Liga Champions 2019-2020, pada Kamis 19 September 2019 dini hari WIB. Pelatih Juventus, Maurizio Sarri mengatakan kalau timnya memiliki ambisi besar untuk bisa meraih poin penuh di laga kandang mereka kali ini.

Akan tetapi, meski memiliki ambisi besar untuk bisa menang di laga kontra Atletico nanti, pelatih berpaspor Italia itu juga mengimbau kepada anak-anak asuhannya untuk tetap menikmati pertandingan mereka sebaik mungkin.

Juventus bakal bertandang lebih dulu ke markas Atletico Madrid

“Kami Juventus dan bagi kami tujuannya selalu untuk menang. Kami harus menghadapi pertandingan ini dengan tekad mutlak, tetapi juga akan tampil tanpa beban, karena penting bagi para pemain untuk bisa menikmati pertandingan mereka,” ujar Sarri, melansir dari laman resmi Juventus, Rabu (18/9/2019).

Sementara itu, berbicara mengenai kesiapan pemain, Sarri mengklaim kalau saat ini skuadnya dalam keadaan baik dan hampir semua pemain dalam kondisi siap untuk diturunkan di laga kontra Atletico nanti.

Sedang terkait kondisi gelandangnya, Miralem Pjanic, Sarri memastikan pemainnya tersebut sudah dalam kondisi fit setelah mengalami cedera pada laga terakhir Juventus kontra Fiorentina di Liga Italia musim ini.

“Para pemain adalah salah satu tim yang dapat mulai memenangkan Liga Champions. Dengan karakteristik mereka, saat ini para pemain siap untuk diturunkan,” tambahnya.

Miralem Pjanic pulih jelang laga kontra Atletico Madrid

“Dia (Pjanic) dalam keadaan baik, dan sudah berlatih secara teratur dengan teman-temannya. Tapi kami masih akan melakukan evaluasi siapa yang lebih siap untuk turun di laga nanti,” tutupnya.

Liga Champions 2019-2020 Resmi Dimulai!

KOMPETISI antarklub Eropa paling prestisius, Liga Champions, bakal kembali bergulir malam ini. Ajang yang pertama kali digelar pada musim 1955-1956 itu bakal memasuki musim ke-65 pada 2019-2020.

Laga pertama Liga Champions 2019-2020 bakal menggulirkan dua pertandingan sekaligus. Dua pertandingan yang dimaksud mempertemukan Inter Milan vs Slavia Praha dan Olympique Lyon kontra Zenit st Peterburg yang bergulir pada Selasa (17/9/2019) pukul 23.55 WIB.

Napoli vs Liverpool

(Napoli saat menang 1-0 atas Liverpool musim lalu. Foto: REUTERS)

Setelah dua laga di atas, dilanjutkan enam pertandingan lain yang bergulir pada dini harinya pukul 02.00 WIB. Keenam pertandingan itu mempertemukan Napoli vs Liverpool, Chelsea vs Valencia, Ajax Amsterdam vs Lille, Benfica vs RB Leipzig, Borussia Dortmund vs Barcelona dan Red Bull Salzburg vs KRG Genk.

Liverpool yang berstatus sebagai juara bertahan, praktis mencoba mempertahankan gelar yang mereka raih musim lalu. Kepantasan The Reds –julukan Liverpool– mempertahankan trofi si Kuping Besar langsung diuji Napoli, tim yang sempat mengalahkan mereka 1-0 di matchday kedua Grup C Liga Champions 2018-2019.

Selain Liverpool, kiprah Chelsea di bawah arahan pelatih Frank Lampard juga menarik dinanti. Terlebih, laga kontra Valencia adalah pertandingan pertama Lampard di Liga Champions dalam statusnya sebagai pelatih.

Frank Lampard

Kemudian, kiprah Ansu Fati bersama Barcelona juga menarik untuk dinanti. Winger 16 tahun itu berpotensi mencetak sejarah jika diturunkan pelatih Ernesto Valverde di laga dini hari nanti. Namun, keseruan laga-laga di atas barulah awalan. Diyakini masih banyak pertandingan berkelas yang akan dihadirkan klub-klub kontestan Liga Champions 2019-2020.

Berikut jadwal Liga Champions malam ini dan dini hari nanti:

Jadwal Liga Champions

(Foto: Soccerway)