Media Inggris Sebut Egy Maulana Vikri Adalah Messi-nya Indonesia

JAKARTA – Setiap tahun ada saja muncul pemain baru yang mampu menarik perhatian para penikmat sepakbola. Menariknya, jika sang pemain bertubuh kecil dan sangat lincah, maka ia pun bakal mendapatkan julukan the next Messi atau pemain yang bakal menjadi sosok seperti penggawa Barcelona itu di masa depan.

Hal itulah yang dirasakan oleh pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Egy Maulana Vikri. Ia yang bertubuh sekira 165 cm itu digadang-gadang bakal tampil bersinar lantaran memiliki kelincahan dan ukuran badan yang tak jauh berbeda dengan Lionel Messi.

Egy Maulana Vikri

Hebatnya, bukan hanya pihak Tanah Air saja yang menjuluki Egy sebagai Messi-nya Indonesia, namun sejumlah media asing ikut mengiyakan hal tersebut. Salah satu media asing ternama yang menyebut Egy sebagai the next Messi adalah The Sun.

The Sun sendiri adalah media besar yang berpusat di Inggris Raya. Mereka menyebut Egy sebagai Messi-nya Indonesia karena kehebatannya yang sudah terlihat semenjak pemain kelahiran Medan tersebut tampil di usia muda.

Tepatnya ketika Egy mampu mencetak 15 dari 16 pertandingannya bersama Timnas Indonesia U-19 beberapa tahun yang lalu. Menurut The Sun, semenjak saat itu sejumlah tim Eropa pun mulai meliriknya dirinya untuk direkrut.

Egy pada akhirnya memilih untuk tampil bersama tim asal Polandia, Lechia Gdansk. Meski di tim tersebut Egy tak banyak bermain di tim utama, namun ia berhasil mencetak 12 gol dari 14 pertandingannya bersama tim kedua Gdansk di laga kompetisi kasta keempat Liga Polandia.

Sayangnya, menurut The Sun Egy tetap tak bisa menyamai pencapaian Messi di dunia sepakbola. Media Inggris itu menyamai Egy dengan beberapa pesepakbola lainnya yang juga pernah disebut the next Messi.

Legenda Liverpool Dukung Dean Henderson Gantikan De Gea di Man United

LIVERPOOL – Legenda Liverpool, Steve Nicol menilai sudah waktunya bagi David De Gea untuk menyerahkan possi kiper pertama Manchester United kepada orang lain. Nicol pun mendukung Dean Henderson untuk menggantikan De Gea sebagai kiper pertama The Red Devils –julukan Man United.

Henderson adalah kiper Man United tetapi sedang dipinjamkan ke Sheffield United sejak musim lalu. Penampilan Henderson amat apik di bawah mistar gawang Sheffield karena bisa membawa The Blades –julukan Sheffield– promosi ke Liga Inggris pada musim perdananya.

Dean Henderson (Foto: Twitter Dean Henderson)

Penampilan apik Henderson dilanjutkan ke musim 2019-2020. Henderson mencatatkan 10 clean sheets sehingga Sheffield bisa menduduki posisi tujuh pada klasemen sementara Liga Inggris. Hal itu membuat Nicol menilai Henderson pantas menggusur De Gea ke bangku cadangan Man United.

Namun, Nicol sadar bahwa cukup sulit bagi Henderson untuk menjadi kiper pertama Man United. Apalagi, De Gea baru memperpanjang kontraknya dengan Man United. Kontrak baru itu membuat De Gea lebih berharga untuk dimainkan di tim inti Man United daripada Henderson.

“Saya benar-benar akan memilih Dean Henderson. Jika ada pertandingan besok, saya akan memilih Dean Henderson,” ujar Nicol, menyadur dari Mirror, Rabu (25/3/2020).

“Saya pikir itu semua tergantung pada uang yang digunakan untuk David de Gea. Kontraknya sampai 2023, dan gajinya sekitar 10 juta pounds (atau sekira Rp192 miliar) setahun. Jadi (Henderson) masuk, saya tidak tahu apa gajinya 60 ribu pounds (atau sekira Rp1,5 miliar) atau sekitar itu,” tandasnya.

Tidak Tunjukkan Gejala Virus Corona, Skuad Inter Bebas dari Isolasi : Okezone Bola

MILAN – Skuad Inter Milan harus diisolasi selama 14 hari sejak Kamis 12 Maret 2020, setelah pemain Juventus, Daniele Rugani dinyatakan positif terjangkit virus corona (covid-19). Sebab, Inter sebelumnya bertanding lawan Juventus pada Senin 9 Maret 2020.

Meski Rugani berada di bangku cadangan dan tidak bermain tetapi Inter enggan mengambil risiko sehingga masa isolasi pun dimulai. Seperti yang dilaporkan Calciomercato, Selasa (24/3/2020), para pemain Inter tidak menunjukkan gejala-gejala virus corona sehingga sudah bisa bebas dari masa isolasinya.

Inter Milan (Foto: Twitter/@Inter_en)

Namun, pera pemain Inter tidak bisa berkeliaran bebas di luar rumah atau bertanding sepakbola seperti biasanya. Sebagaimana diketahui, Italia tengah menerapkan karantina wilayah untuk menangani wabah virus corona.

Kompetisi sepakbola di Italia pun ditangguhkan sampai 3 April 2020 karena alasan serupa. Sebab, Italia jadi sumber penyebaran virus corona di Benua Eropa. Sejak ditemukannya kasus virus corona pertama di Provinsi Lombardia, Utara Italia, keadaan Negeri Pizza itu berubah drastis sekarang.

Italia menempati peringkat kedua dalam daftar negara dengan jumlah kasus virus corona terbanyak di dunia. Negara yang terkenal dengan filosofi sepakbola catenaccio-nya itu bahkan ada di tempat pertama soal jumlah kematian yang diakibatkan virus corona.

Sekarang, ada 6.077 orang yang telah meninggal karena virus corona di Italia. Secara keseluruhan ada 63.927 orang yang terjangkit virus corona di Italia. Italia menjadi wajah terkini Benua Eropa yang menunjukkan seberapa tidak baiknya kondisi di sana. Menilik pada kondisi sekarang maka kompetisi diprediksi baru bisa berjalan normal jika wabah virus corona sudah usai.

Evans Yakin Klopp Bakal Bertahan di Liverpool

LIVERPOOL – Roy Evans memberikan komentar soal spekulasi masa depan Jurgen Klopp bersama mantan tim asuhannya, yakni Liverpool. Evans percaya bahwa Klopp bakal menandatangani kontrak baru sebagai juru taktik Liverpool.

Sebagaimana diketahui sejak pertama kali bergabung dengan Liverpool, Klopp memang memberikan banyak perubahan positif untuk klub berjuluk The Reds tersebut. Ya, bersama Klopp-lah Liverpool mulai kembali diperhitungkan sebagai klub papan atas Eropa.

Jurgen Klopp

Bahkan dalam dua tahun terakhir, Liverpool asuhan Klopp disebut-sebut sebagai klub terbaik di dunia. Hal itu memang tak terlalu berlebihan jika melihat apa yang berhasil diraih oleh Mohamed Salah dan kawan-kawan.

Kinerja impresif Klopp bersama Liverpool tersebut membuat sejumlah tim papan atas Eropa menaruh minat kepadanya. Sejauh ini Bayern Munich, Real Madrid, serta tim nasional (Timnas) Jerman disebut-sebut bakal jadi pelabuhan selanjutnya Klopp.

Kans Klopp angkat kaki dari Anfield Stadium juga cukup besar, mengingat hingga kini belum ada tanda-tanda ia bakal menandatangani kontrak baru dari Liverpool yang akan berakhir pada musim panas 2024. Namun, Evans percaya Klopp bakal memutuskan untuk meneruskan pekerjaannya bersama Liverpool.

“Sekarang, semua tim akan berusaha menggulingkan Liverpool dari takhta. Itulah yang terjadi ketika Anda merupakan tim terbaik. Tidak masalah, Jurgen bakal siap,” jelas Evans, seperti disadur dari Liverpool Echo, Senin (23/3/2020).

Baca Juga: Evans Doakan agar Liverpool Tetap Jadi Juara Liga Inggris 2019-2020

“Namun, meraih trofi pertama kalinya bakal membantu Anda mendapatkan rasa percaya diri dan keyakinan untuk terus melakukannya. Jika mereka berhasil menjuarai Liga Inggris, siapa tahu apa yang akan terjadi? Jelas Jurgen krusial, saya tak bisa melihat alasan dia untuk pergi,” lanjutnya.

“Ketika Liverpool bermain sebaik ini, mengapa dia memikirkan itu? Anda ingin jadi klub top dan Jurgen telah mengembalikan Liverpool jadi salah satu klub terbaik di dunia. Tahun ini pun mereka menyuguhkan level fantastis perihal hasil pertandingan dan gaya bermain, nyaris selalu sempurna,” tutup pria berusia 71 tahun itu.

Banyak Kompetisi Ditunda, Juan Mata Minta Penggemar Sepakbola untuk Bersabar

MANCHESTER – Gelandang Manchester United, Juan Mata, tahu semua orang sudah tidak sabar dan sangat ingin menyaksikan pertandingan sepakbola lagi. Namun, karena masih berkembangnya virus corona, akhirnya membuat banyak kompetisi sepakbola yang masih ditunda.

Bahkan Liga Inggris 2019-2020 saja ditunda sampai 30 April 2020. Hal tersebut berarti para pecinta sepakbola Liga Inggris harus menunggu sebulan lebih lagi untuk bisa melihat tim idolanya bertanding.

Juan Mata saat sedang membela Man United

Mata sendiri mengaku juga sangat ingin kembali berada di atas lapangan dan membantu Man United meraih kemenangan. Namun, ia meminta kepada semua orang untuk tetap bersabar dan tetap tenang sambil menunggu kompetisi dimulai kembali.

Mata berharap semua orang untuk mempercayai para ahli untuk memberantas virus corona tersebut sampai akhirnya kompetisi bergulir lagi. Ia mau semua orang mengikuti peraturan yang sudah ditetapkan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. Jika virus corona itu berhasil di atasi, maka Mata sangat yakin kompetisi sepakbola bakal berjalan lancar dan semuanya akan baik-baik saja

“Tetap bersabar dan tenang adalah satu-satunya hal yang bisa kita lakukan saat ini. Kami masih harus menunggu dan memercayai para ahli sampai akhirnya kami semua bisa bermain sepakbola lagi. Saya yakin kami semua bisa mengatasi masalah tersebut,” terang Mata, dilansir dari Sportskeeda, Minggu (22/3/2020).

Mata sendiri saat ini sedang melakukan isolasi diri di tempat tinggalnya agar terhindar dari penyebaran virus corona. Dalam masa karatinanya itu, Mata pun mengaku tetap aktif berolahraga agar kondisi fisiknya tetap fit.

Legenda Arsenal Nilai Aubameyang Bakal Cocok Main di Man United

LONDON – Legenda Arsenal, Paul Merson, menilai Pierre-Emerick Aubameyang akan sangat cocok jika main dan bergabung ke Manchester United. Ia berkata seperti itu karena menurutnya Aubameyang bakal dimanjakan oleh para gelandang Man United, seperti halnya Bruno Fernandes.

Apalagi saat ini menurut Merson, Man United masih membutuhkan satu striker berpengalaman lagi yang memiliki kemampuan mencetak 20-25 gol dalam semusim untuk menghadapi gelaran 2020-2021. Jadi, kalau boleh saran maka Merson sangat menganjurkan skuad Ole Gunnar Solskjaer itu untuk memboyong Aubameyang dari Arsenal.

Selebrasi Pierre-Emerick Aubameyang saat mencetak gol untuk Arsenal

Andai kata Man United juga jadi mendatangkan Jack Grealish dari Aston Villa, maka Merson sangat yakin Aubameyang bisa menjadi sangat berbahaya di lini depan The Red Devils –julukan Man United. Sebab bakal ada Grealish dan Fernandes yang akan memberikan bola-bola terbaik untuk diteruskan Aubameyang menjadi gol.

“Mereka (Man United) sedang berusaha mencari seseorang yang mampu mencetak 20 sampai 25 gol (dalam satu musim). Hal itu jelas adalah sesuatu hal yang bisa diberikan Aubameyang,” ungkap Merson, melansir dari Daily Mail, Sabtu (21/3/2020).

“Jika mereka menambahkan Grealish dan ada Bruno Fernandes yang bermain di belakang striker, maka Man United bakal benar-benar memiliki kekuatan utama. Anda bisa melihat mereka memiliki kesempatan (untuk bangkit) dan menambahkan beberapa pemain lagi, terutama gelandang, maka mereka bisa mewujudkan hal tersebut,” tambahnya.

Perkataan Merson yang menyarankan Man United untuk memboyong Aubameyang tampaknya memang bisa saja terjadi. Sebab Aubameyang sendiri sampai saat ini belum melakukan perpanjangan kontrak, padahal kontraknya bakal berakhir pada musim panas 2021 mendatang.

Laga Atalanta vs Valencia Picu Pandemi Virus Corona di Bergamo : Okezone Bola

BERGAMO – Laga Leg I 16 Besar Liga Champions 2019-2020 antara Atalanta vs Valencia pada 20 Februari lalu dituding sebagai pemicu pandemi virus Corona Covid-19 di Kota Bergamo. Sebab, sebulan setelah laga bersejarah tersebut, tingkat kematian di Kota Bergamo melonjak drastis.

Sedikitnya 40 ribu orang rela menyambangi Kota Milan untuk menyaksikan laga antara Atalanta vs Valencia. Pertandingan terpaksa digelar di Stadion San Siro karena markas La Dea di Atleti Azzurri D’Italia belum memenuhi standar UEFA untuk Liga Champions.

Laga Atalanta vs Valencia dihadiri puluhan ribu suporter (Foto: UEFA)

Lombardia hingga berita ini diturunkan, menjadi wilayah terparah dalam pandemi virus Corona Covid-19. Khusus untuk Kota Bergamo, sedikitnya 533 orang tewas sehingga krematorium kewalahan meladeni permintaan kremasi dari keluarga yang ditinggalkan.

Ahli Imunologi (kekebalan tubuh), Francesco Le Foche, menduga laga Atalanta vs Valencia menjadi pemicu wabah pandemi di Kota Bergamo. Euforia yang melanda suporter tuan rumah disinyalir turut menyumbang penyebaran virus Corona Covid-19.

“Ada beberapa pemicu dan katalis dari penyebaran virus ini. Laga Atalanta vs Valencia mungkin salah satunya. Itu adalah euforia kolektif dari musim sepakbola yang unik bagi klub,” ujar Francesco Le Foche, dikutip dari Football Italia, Jumat (20/3/2020).

“Sebulan sudah berlalu sejak laga itu, jadi timing-nya cukup bertepatan. Ribuan orang berkumpul, hanya berjarak sentimeter (cm) satu sama lain, saling berpelukan, berteriak, semua tindakan yang mendukung penyebaran wabah virus tersebut,” pungkas pria berkebangsaan Italia tersebut.

Dukung Matuidi yang Positif Virus Corona, Pogba Latihan Pakai Jersey Juventus

MANCHESTER – Gelandang Manchester United, Paul Pogba, baru saja mengupload sebuah video latihannya dengan menggunakan jersey Juventus di instagram pribadinya, @paulpogba. Aksi Pogba tersebut pun langsung viral lantaran banyak yang mengait-ngaitkan bahwa pemain asal Prancis itu seperti memberikan sebuah pertanda bakal kembali ke Juventus.

Akan tetapi, dalam caption yang diberikan Pogba dalam postingannya tersebut ia menggunakan jersey Juventus sebagai caranya untuk mendukung Blaise Matuidi. Sebab Pogba tahu rekan setimnya di Tim Nasional (Timnas) Prancis itu kini sedang dalam pengawasan usai dinyatakan positif terpapar virus corona.

Jadi, untuk mendukung Matuidi yang sedang berusaha melawan virus corona di Italia, Pogba pun menggunakan jersey Juventus bernomor punggung 14 ketika sedang berolahraga bersama rekan setimnya di Man United, yakni Victor Lindelof. Nomor 14 sendiri adalah nomor punggung yang digunakan di jersey Matuidi.

Pogba sendiri sudah sadar postingnya tersebut bakal memancing sebuah isu tentang kepindahannya ke Juventus. Karenanya di caption video yang dipostingnya itu Pogba sudah meluruskan niatnya hanya untuk mendukung Matuidi dan Albine Ekdal (Sampdoria) yang sedang berusaha melawan virus Covid-19.

Mane Sumbang Rp748 Juta untuk Bantu Senegal Perangi Virus Corona

LIVERPOOL – Virus corona (Covid-19) telah menjadi musuh bagi seluruh dunia. Penyebaran virus yang pertama kali muncul di Kota Wuhan, China itu sangatlah cepat. Alhasil, banyak sendi-sendi kehidupan sosial masyarakat dunia yang terganggu akibat virus corona.

Seperti yang dilaporkan Daily Mail, Rabu (18/3/2020), pemain Liverpool, Sadio Mane pun ikut memerangi virus corona. Mane menyumbangkan 41 ribu pounds atau sekira Rp748 juta ke negara asalnya Senegal. Tercatat ada 27 kasus virus corona di Senegal.

Sadio Mane (Foto: Premier League)

Selain memberikan sumbangan uang, Mane pun ikut mengampanyekan cara mencegah virus corona dengan sering mencuci tangan minimal selama 30 detik. Mane juga mengingatkan orang-orang di Senegal soal betapa berbahayanya virus corona.

Hal itu Mane lakukan lewat media sosial di sela-sela waktu senggangnya, setelah Liga Inggris 2019-2020 ditangguhkan. Jika tidak ditangguhkan maka Mane dan Liverpool seharusnya bertanding melawan Everton di Goodison Park pada hari ini Rabu (18/3/2020).

Liverpool sekarang duduk nyaman di puncak klasemen sementara dengan koleksi 82 poin. The Reds –julukan Liverpool– unggul 25 poin dari sang juara bertahan Manchester City yang ada di posisi kedua. Dengan keunggulan poin yang begitu jauh maka Liverpool hanya butuh tambahan enam poin untuk resmi menjadi juara Liga Inggris.

Namun, karena kompetisi ditangguhkan maka Liverpool harus menahan hasratnya menjadi juara Liga Inggris. Hingga sekarang belum ada keputusan soal bagaimana Liga Inggris akan dilanjutkan. Rapat darurat antara klub-klub Liga Inggris untuk membicarakan kelanjutan kompetisi akan berlangsung pada Kamis 19 Maret 2020. Hasil rapat darurat itu akan menentukan bagaimana kelanjutan Liga Inggris musim ini.

Okezonebola #tempatnyagilabola

Direktur Olahraga Aston Villa Nilai Liverpool Pantas Juarai Liga Inggris 2019-2020

BIRMINGHAM – Liga Inggris 2019-2020 terpaksa dihentikan untuk sementara waktu karena wabah virus corona (Covid-19). Penangguhan itu mengancam peluang Liverpool untuk menjadi juara Liga Inggris padahal mereka ada di puncak klasemen sementara.

Ada beberapa pihak yang ingin Liga Inggris musim ini dibatalkan sehingga tidak ada juara atau degradasi-promosi. Selanjutnya, kompetisi akan dimulai sejak awal lagi pada musim depan. Akan tetapi, hal itu bukanlah sesuatu yang ada di pikiran Direktur Olahraga Aston Villa, Jesus Garcia Pitarch.

Liverpool (Foto: Twitter/@LFC)

Garcia menilai Liverpool layak dinobatkan sebagai juara Liga Inggris jika musim ini dihentikan. Pasalnya, keunggulan poin Liverpool dari penghuni posisi dua amatlah jauh. Liverpool unggul 25 poin dari sang juara bertahan Manchester City yang ada di bawahnya.

Garcia menilai soal juara Liga Inggris tidak terlalu jadi pokok masalah. Masalah yang lebih besar adalah bagaimana menentukan tim-tim yang lolos ke kompetisi Eropa pada musim depan. Apalagi, perebutan posisi dua hingga keempat masih cukup ketat.

“Hal yang logis adalah dengan keunggulan 25 poin, gelar itu akan diberikan kepada Liverpool. Akan tetapi, ini adalah pendapat pribadi. Diskusi terbesar adalah bagaimana menentukan posisi di kompetisi Eropa berdasarkan musim sebelumnya atau musim ini,” ujar Garcia, menyadur dari Birmingham Live, Selasa (17/3/2020).

Apabila The Reds –julukan Liverpool– menjadi kampiun Liga inggris musim ini maka itu merupakan kabar gembira buat fans. Sebab, fans telah menunggu selama 30 tahun untuk melihat Liverpool kembali dinobatkan sebagai juara Liga Inggris. Akan tetapi, jika yang terjadi sebaliknya maka itu akan menimbulkan kekecewaan besar bagi fans apalagi penampilan Liverpool pada musim ini sangatlah luar biasa.

Okezonebola #tempatnyagilabola