De Ligt Beberkan Pelajaran yang Didapatnya Selama Berkostum Juventus

TURIN – Bek Juventus, Matthijs de Ligt, tidak memungkiri kalau dirinya membutuhkan waktu beradaptasi untuk bisa menampilkan performa apik bersama Bianconeri. Meski begitu, setelah sekitar tiga bulan bergabung, De Ligt merasa telah banyak mendapat pelajaran berharga.

Menurut De Ligt, pelajaran paling penting yang didapatnya sejauh ini adalah untuk tampil dengan percaya diri. Pasalnya, sebagai seorang bek muda yang ditebus dengan harga fantastis, yakni 85 juta euro, De Ligt selalu khawatir jika melakukan kesalahan.

Matthijs De Ligt vs Lautaro Martinez

Pada akhirnya, kondisi tersebut justru membuat bek berpaspor Belanda itu tak mampu tampil maksimal. Teranyar di laga melawan Inter Milan, De Ligt melakukan handball yang membuat Nerazzurri mendapat hadiah penalti. Kendati begitu, ia percaya seiring berjalannya waktu performanya akan membaik.

“Pelajaran paling penting yang saya pelajari sejauh ini di Juventus adalah bahwa Anda membutuhkan kepercayaan diri. Pada awalnya, saya memperhatikan kalau diri saya terlalu khawatir untuk tidak membuat kesalahan dan itulah yang seharusnya tidak Anda lakukan,” beber De Ligt, melansir dari Mirror, Selasa (8/10/2019).

“Saya tidak pernah bermain seperti itu dan dalam minggu-minggu pertama saya terlalu fokus pada hal itu. Saya ingin bermain dengan percaya diri lagi. Mungkin masih ada beberapa hal yang salah, tapi setidaknya saya tahu pasti semuanya lebih baik dari sebelumnya. Sejak laga melawan Atletico (Madrid) saya memiliki tren menanjak,” lanjutnya.

Matthijs De Ligt

“Kritik yang Anda dapatkan setelah pertandingan adalah bagian dari kesepakatan. Sayangnya, itu adalah kehidupan seorang bek. Anda menyeimbangkan pada garis tipis bermain baik atau buruk. Tentu saja saya lebih suka tidak memberikan tendangan penalti (untuk lawan), tetapi pada akhirnya kami menang (melawan Inter) dan itulah yang penting,” tuntas bek 20 tahun itu.