Arsenal akhirnya lebih memiih untuk mempertajam lini depan dengan membeli pemain seperti Nicolas Pepe dari LOSC Lille. Pepe yang dibeli dengan mahar 80 juta euro atau sekira Rp1,2 triliun adalah pemain termahal dalam sejarah Arsenal.
Pepe diharapkan mampu membentuk trio mematikan di lini depan Arsenal bersama Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette musim ini. Ketajaman ketiga pemain itu akan amat diandalkan Arsenal untuk meraih kemenangan terutama di laga tandang.
Laga tandang adalah penyakit Arsenal musim lalu yang susah sekali diobati. Arsenal gagal ke Liga Champions musim ini pun akibat tak konsisten di laga tandang. Oleh sebab itu, Arsenal akan amat tergantung dengan lini depan mereka musim ini untuk meraih kemenangan saat bermain kandang ataupun tandang. Setidaknya Arsenal bisa tetap menang meski kebobolan banyak gol dengan mengandalkan ketajaman di lini depan.