BERLIN – Wakil Ketua Serikat Buruh Polisi Jerman, Jorg Radek dikabarkan sangat menentang kabar Liga Jerman 2019-2020 bakal bergulir kembali pada awal Mei 2020 mendatang. Meski bakal dilangsungkan tertutup alias tanpa ada penonton, namun bagi Radek semua itu masih sangat berisiko.
Menurut pemaparan Radek, mungkin apa yang terjadi di dalam stadion bakal dijaga dengan baik oleh pihak penyelenggara Liga Jerman. Ia tak meragukan hal itu sama sekali. Namun, yang menjadi pikirannya adalah apa yang akan terjadi di luar stadion nanti.
Radek berani mengatakan meski dilarang ke stadion pasti ada saja oknum-oknum dari masing-masing fans yang akan mencoba hadir di dekat stadion untuk mendukung klub kesayangan mereka. Tentu orang-orang yang nekat itulah yang dipikirkan Radek. Ia tak mau penularan virus corona kembali pesat di Jerman karena adanya pertandingan sepakbola.
“Mungkin bisa saja mengontrol apa yang terjadi di dalam stadion. Tapi hal itu tidak akan terjadi dengan ruang publik yang berada di dekat stadion. Area stadion bisa jadi tempat untuk para fans untuk datang membela tim mereka yang sedang bertanding,” ungkap Radek, melansir dari Sportskeeda, Minggu (26/4/2020).
“Itu benar-benar akan membahayakan. Kami semua tidak boleh membuat kerumunan yang besar di luar stadion. Bukan hanya karena dilarang, hal itu juga bisa memperlihatka sikap yang tak bertanggung jawab,” tambahnya.
“Saya ingin memastikan pihak kepolisian bukan anti dengan pertandingan sepakbola. Kami juga tahu banyak orang yang bosan harus menyaksikan pertandingan-pertandingan lama dari layar televisi mereka. Namun, kita tidak boleh lupa situasi apa yang sedang kita hadapi kali ini,” lanjutnya.
“Pertandingan tertutup juga sama berbahayanya. Bahkan jika pihak penyelenggara melakukan segalanya di stadion untuk memastikan bahwa peraturan kebersihan dipatuhi untuk menjaga risiko infeksi serendah mungkin,” imbuh Radek.
Radek kemungkinan tak mau kasus yang berlangsung di babak 16 besar leg kedua Liga Champions 2019-2020 yang mempertemukan Paris Saint-Germain (PSG) vs Borussia Dortmund terjadi di Jerman. Sebab pada laga tertutup yang dihelat di Stadion Parc de Princes tersebut, nyatanya masih banyak fans yang datang ke area pertandingan tersebut.