Soal Virus Korona, Kapten Persib Bandung Siap Ikuti Saran Pemerintah

BANDUNG – Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, siap mengikuti saran dari pemerintah soal virus korona yang mulai menyerang Tanah Air. Hanya saja, Supardi berharap kompetisi Liga 1 2020 tidak dihentikan, melainkan hanya ditunda akibat adanya virus tersebut.

Pada Senin 2 Maret 2020, presiden Joko Widodo mengumumkan ada dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang positif terserang virus korona. Kepanikan sempat muncul di masyarakat, namun perlahan-lahan mulai mereda.

Persib Bandung

(Skuad Persib saat berlatih. Foto: Persib.co.id)

Untuk mengantisipasi penyebaran virus korona, sejumlah pemerintah provinsi mengeluarkan kebijakan, salah satunya DKI Jakarta. Pemerintah Provinsi DKI jakarta enggan mengeluarkan izin keramaian.

Alhasil, laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya yang sedianya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Sabtu 7 Maret 2020 malam WIB mengalami penundaan. Beruntung bagi Persib, sejauh ini belum ada wacana laga mereka di pekan kedua Liga 1 2020 mengalami penundaan.

Sekadar informasi, Persib akan bertandang ke markas Arema FC pada Minggu 8 Maret 2020 sore WIB. Sejauh ini, perubahan hanya ada di jadwal kick off, dari yang awalnya 18.30 menjadi 15.30 WIB.

“Ya itu setiap keputusan apa yang diputuskan sama pemerintah kita, itu kebaikan bersama, harus dukung karena ini bukan masalah yang sepele, tapi masalah serius. Tapi bukan untuk menghentikan tapi menunda ya,” kata Supardi mengutip dari Simamaung, Kamis (5/3/2020).

Saat ini Persib menduduki posisi dua klasemen sementara Liga 1 2020 dengan koleksi tiga poin. Di laga perdana, Maung Bandung –julukan Persib– menang 3-0 atas Persela Lamongan.