PERSATUAN Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) didesak pencinta sepakbola Tanah Air untuk memecat Simon McMenemy dari kursi pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Mereka kesal kepada McMenemy karena tak kunjung menghadirkan hasil positif bagi Timnas Indonesia saat turun di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Selain menyarankan untuk memecat McMenemy, sejumlah suporter Timnas Indonesia yang menyuarakan suaranya lewat akun media sosial Twitter, meminta PSSI agar kembali menunjuk Luis Milla sebagai pelatih. Milla bukanlah sosok baru bagi PSSI dan Timnas Indonesia.
Sebelumnya dalam kurun 2017-2018, pelatih 53 tahun itu membesut Timnas Indonesia. Meski tidak ada prestasi yang diberikan ketika menangani Timnas Indonesia, namun permainan Evan Dimas dan kawan-kawan sewaktu ditangani eks pelatih Timnas Spanyol U-21 itu dinilai impresif.
Akan tetapi, Komite Eksekutif (Exco) PSSI pasti memiliki banyak pertimbangan jika nantinya memecat McMenemy dan kemudian menunjuk Milla. Jika nantinya benar menunjuk Milla, setidaknya ada dua kendala yang bakal dihadapi induk organisasi sepakbola Indonesia tersebut.
Pertama gaji tinggi Milla. Ketika menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia, Milla menerima bayaran Rp2 miliar per bulan. Nominal itu sangat kontras dibandingkan pelatih Vietnam, Park Hang-seo yang membawa Golden Stars –julukan Vietnam– berjaya dalam satu tahun terakhir. Pelatih asal Korea Selatan (Korsel) itu hanya menerima Rp283,4 juta dari Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) tiap bulannya.
(Park Hang-seo digaji Rp283,4 juta per bulan oleh Vietnam)
Selain gaji tinggi, PSSI juga bakal kerap bertengkar dengan klub jika jadi menunjuk Milla. Mengambil pengalaman sebelumnya, Milla dikenal sebagai pelatih yang gemar menggelar training center (TC) hampir setiap bulan. Otomatis jika pemain mereka kerap dipanggil Timnas Indonesia, klub-klub pasti menjerit.
Hal itu karena klub-klub sangat membutuhkan para pemain mereka, mengingat TC digelar ketika kompetisi tengah berjalan. Karena itu, PSSI bakal berpikir masak-masak sebelum menentukan siapa yang bakal menukangi Timnas Indonesia.